Sov 
Sony Vision 02 dipresentasikan di Las Vegas, bersamaan dengan pengumuman pembentukan Sony Mobility Inc, sebuah divisi eksklusif yang dirancang untuk mengembangkan mobilitas
Mobil pertama Sony hanyalah sebuah konsep untuk memamerkan perkembangan teknologinya, dan diketahui tidak akan pernah turun ke jalan. Sekarang mereka memamerkan SUV yang jauh lebih realistis dan menyadari niat mereka untuk mewujudkannya
Pengaturan untuk CES 2022 di Las Vegas sempurna. Raksasa elektronikSony mengumumkan bahwa mulai bulan Maret tahun ini, aktivitas divisi Sony Mobity Inc akan dimulai.., sebuah perusahaan yang dibuat khusus untuk mengembangkan mobil merek Jepang.
Ini bukan ide baru, justru sebaliknya. Sony telah menghadirkan beberapa tahun yang lalu mobil pertama dengan ide untuk membuatnya bekerja sebagai konsep yang menerapkan perkembangan teknologi untuk industri. Mobil pertama itu, Sony Concept S , adalah sedan yang penuh dengan perangkat, yang dirancang khusus untuk mobilitas otonom , yang mulai ditunjukkan perusahaan dengan tujuan awal menjadi penyedia sistem untuk merek lain di industri. Mobil itu, saat masih menjalani pengujian intensif di jalan-jalan dan kota-kota Eropa , hanyalah sebuah prototipe yang tidak akan pernah diproduksi.
Dua tahun lalu, Sony Vision S adalah prototipe pertama dari merek Jepang, disajikan sebagai karya teknologi yang diterapkan pada mobil masa depan.
Namun, kini gambaran itu telah berubah. Penciptaan Sony Mobility tidak hanya dimotivasi untuk membuat mobil listrik sendiri saja, tetapi untuk melanjutkan perkembangan teknologi tersebut agar dapat diterapkan pada mobilitas, bahkan di luar mobil yang mereka produksi dengan merek yang sama.
Vision 02 memiliki dimensi SUV, dengan jarak sumbu roda yang cukup besar, yang memungkinkannya menampung baterai yang lebih besar
Tetapi keputusan untuk menugaskan Magna Styer di Austria untuk memproduksi model kedua mengubah skenario. Dan secara resmi mempresentasikannya di Consumer Electronics Show di Las Vegas adalah konfirmasi dari keputusan yang jauh lebih tegas untuk memasuki industri otomotif.
Fleksibilitas memiliki tujuh kursi adalah salah satu keunggulan SUV yang dihadirkan oleh Sony di Las Vegas
Sony Vision 02 adalah SUV tujuh tempat duduk , dengan desain bentuk yang cukup konvensional, tanpa menarik garis yang lebih futuristik atau mengganggu seperti yang biasanya terlihat pada jenis kendaraan masa depan ini. Memiliki panjang 4,90 meter, lebar 1,93 m dan tinggi 1,65 m , namun jarak sumbu roda 3,03 meter menonjol, memanfaatkan kemungkinan yang ditawarkan oleh skema mobil listrik. Bobotnya 2.480 kg , benar-benar kompetitif dengan mobil plug-in di segmen itu.
Hal ini didukung oleh dua motor listrik, satu di setiap sumbu, yang bersama-sama mencapai kekuatan 400 kW atau setara, 540 hp . Justru dengan memiliki dua mesin, Vision 02 memiliki penggerak semua roda.
Interior yang penuh dengan teknologi, bagaimana bisa sebaliknya di dalam mobil yang diproduksi oleh Sony
Meskipun tidak ada tanggal yang mengacu pada dimulainya produksi Vision 02 sebagai mobil seri, Sony menjelaskan bahwa mereka menciptakan divisi baru Sony Mobility Inc. “untuk mempercepat dan meluncurkan proposal baru yang lebih mengembangkan pengalaman mobilitas, dan menjajaki masuknya ke pasar kendaraan listrik”.
Sony Vision 02 diluncurkan di CES 2022 di Las Vegas
Sony juga menjelaskan bahwa “perusahaan baru akan bertujuan untuk memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dan teknologi robotika dengan sebaik-baiknya, untuk membantu mewujudkan dunia di mana setiap orang dapat hidup selaras dengan robot setiap hari, mengisi orang dengan emosi dan berkontribusi pada masyarakat. Dengan Vision-S, yang berkontribusi pada evolusi mobilitas, bersama dengan robot hiburan otonom aibo, dan drone Airpeak, Sony akan terus berupaya menciptakan nilai baru di berbagai bidang.”
